Seperti
pada artikel-artikel sebelumnya yang membahas mengenai ritual ikhlas,
alhamdulillah dari artikel-artikel Bapak ini dapat kami jadikan renungan bersama.
Saya sangat kagum dengan dialog-dialog yang Bapak share kepada kami, dalam
dialog tersebut banyak pelajaran dan nilai-nilai yang sangat bermanfaat bagi
kehidupan kami. Saya setuju dengan Santri kepala yang menegaskan bahwa manusia
memiliki hak dan kewajiban serta kedudukan yang sama di mata Allah SWT, kaya,
miskin, presiden gubernur, petani, buruh semua sama dihadapan Allah. Yang
membedakan manusia dengan manusia lainnya di mata Allah adalah niat, amalan,
serta ketakwaannya. Dari artikel Bapak ini kita tak henti-hentinya diingatkan
untuk selalu mempunyai niat yang ikhlas dalam melakukan segala sesuatu dan kita
selalu diingatkan bahwa hidup di dunia ini tujuannya adalah untuk mencari ridho
Allah SWT. Tujuan hidup adalah akhirat, kehidupan akhirat adalah kekal abadi,
kita harus berlomba-lomba dalam kebaikan. Walaupun sebenarnya,
mengimplementasikan ikhlas itu lebih sulit daripada mengucapkan ikhlas. Segala
sesuatu yang di dasari niat baik dan ikhlas, insyaAllah Allah akan mempermudah
urusan kita.
Support by: http://powermathematics.blogspot.com/2011/02/elegi-ritual-ikhlas-iii-persiapan-teknis.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar