Senin, 20 Mei 2013

REFLEKSI "Elegi Ritual Ikhlas 13: Memandang Wajah Rasulullah "

Subhanallah..
     Begitu mulianya Rasululllah dihadapan Allah dan umatnya. Nabi Muhammad Saw adalah nabi terakhir yang diberi mukjizat Allah berupa Al-Qur’an. Rasulullah menjadi suri tauladan untuk kita semua umat muslim yang hendak mencapai syurga Allah. Rasulullah adalah kekasih Allah, sehingga semua orang pasti menginginkan bertemu dan memandang wajah Rasulullah.
      Dalam kalimat syahadat yang berbunyi  “Ašhadu ʾal lā ilāha illa l-Lāh wa ʾašhadu ʾanna muḥammadar rasūlu l-Lāh”, yang artinya “Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa Muhammad saw adalah Rasul / utusan Allah”. Sehingga Rasulullah merupakan Nabi yang diutus Allah untuk meluruskan jalan para orang-orang kafir menuju jalan Illahi yang penuh rahmat.
   Kalimat Syahadat mengandung unsur pengetahuan, karena seseorang yang bersyahadat harus memiliki pengetahuan tentang syahadatnya. Dia wajib memahami isi dari dua kalimat yang dia nyatakan itu, serta bersedia menerima konsekuensi ucapannya. Seseorang yang bersyahadat haruslah mengetahui dengan sempurna makna dari syahadat tanpa sedikitpun keraguan terhadap makna tersebut, karena syahadat merupakan sumpah yang diucapkan tanpa keraguan sedikitpun.
Semoga kelak kita dapat berkumpul dengan Rasulullah di syurga Allah. Amin....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar